Ingin Beli Rumah, tapi Bingung Memilih Lokasi?

Rumah, sebagai tempat tinggal menjadi salah satu kebutuhan primer manusia. Baik rumah milik sendiri, maupun rumah kontrakan, semua orang butuh atap untuk melindungi kepala dan tembok empat sisi untuk menjaga keamanan. Rumah, dalam perkembangan jaman sehebat apapun, tidak pernah bergeser dari posisinya sebagai salah satu kebutuhan primer. Yang membedakan mungkin adalah selera yang mengikuti keputusan memilih rumah. Rumah besar dengan kolam renang indoor, rumah dengan akses mudah ke mal perbelanjaan, rumah kecil berhalaman luas atau bahkan rumah di tepi pantai.

Namun, rumah tidak hanya sekedar dibutuhkan sebagai tempat tinggal, tapi juga seringkali diperhitungkan sebagai aset tidak bergerak atau bahkan, investasi masa depan. Oleh sebab itu, salah satu hal penting yang menjadi pertimbangan seseorang sebelum memutuskan untuk membeli rumah, adalah tujuannya. Apakah tujuannya adalah untuk menjadikan rumah sebagai tempat tinggal saja, atau membeli rumah untuk menjadikannya selain sebagai tempat tinggal juga sekaligus sebagai aset dan investasi jangka panjang. Salah satu faktor penting yang dapat mempengaruhi tujuan itu adalah pemilihan lokasi rumah.

Rumah sebagai Tempat Tinggal

Dalam membuat keputusan untuk membeli rumah sebagai tempat tinggal, beberapa dari kita terkadang masih mempertimbangkan lokasi tempat tinggal orang tua. Lokasi rumah yang dipilih adalah yang dekat dengan rumah orang tua. Tujuannya, agar memudahkan anak-anak menjenguk orang tua mereka, ketika mereka sudah menikah. Namun kadang, ada juga dengan pemikiran kekinian, yang memilih lokasi rumah yang agak jauh dari rumah orang tua mereka, karena ingin hidup lebih mandiri setelah menikah. Keputusan yang diharapkan membuat mereka tidak “direcoki” dalam hal mengatur rumah tangga mereka.

Akan tetapi belakangan, pemilihan lokasi rumah juga dipengaruhi oleh kebutuhan yang berhubungan dengan aktivitas hariannya. Lokasi yang lebih dekat dengan tempat kerjanya, sekolah anak-anaknya atau area aktivitas lainnya. Bisa jadi lokasi yang dilirik mungkin jauh dari tempatnya beraktivitas, tapi memiliki akses mudah ke jalan tol, dekat dengan stasiun KA, atau kendaraan umum 24 jam.

Rumah sebagai Aset dan Investasi masa depan

Ada kalanya seseorang membeli rumah selain sebagai aset, juga investasi masa depan. Oleh karenanya faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan lokasi menjadi lebih luas. Adalah penting untuk memperoleh informasi secara lengkap mengenai lokasi rumah yang akan dibeli. Seseorang perlu memastikan bahwa lokasi rumah yang akan dibeli memenuhi tidak saja kebutuhannya sebagai tempat tinggal, tapi sekaligus juga memiliki nilai investasi jangka panjang yang meningkat setiap tahunnya.

Dalam memutuskan lokasi rumah, sebaiknya tidak dilakukan hanya karena promo menarik yang ditawarkan oleh pengembang. Bahkan ketika mempertimbangkan lokasi yang dekat dengan rumah orang tua sekalipun, tetap amat perlu memperhatikan juga faktor-faktor yang mempengaruhi kenyamanan dan keamanan. Lokasi yang bebas banjir, memiliki fasilitas air bersih/PAM dan listrik PLN. Lokasi yang dekat dengan fasilitas umum seperti sekolah, universitas, rumah sakit, pasar, mall, farmasi, kantor pos, sports club/ fitness centre. Lokasi perumahan yang dekat dengan pos polisi, bahkan security gate 24 jam, punya nilai lebih yang mempengaruhi faktor kenyamanan dan keamanan. Faktor kenaikan harga tanah per meter setiap tahunnya, rencana pembangunan di sekitar lokasi. Misalnya, apakah ada rencana dimana lokasi tersebut akan dilewati oleh tol baru atau jalur busway. Faktor-faktor seperti ini  penting untuk diketahui karena dapat mempengaruhi nilai rumah sebagai investasi masa depan.

Ketika seseorang memiliki informasi yang lengkap dan terpercaya, memilih lokasi rumah baik sebagai tempat tinggal maupun sekaligus asset dan investasi masa depan, akan menjadi lebih mudah dan pasti. Sehingga diharapkan seseorang tidak menyesal setelah membuat keputusan dan membeli rumah.

Share on your social media